KOTA SUNGAI PENUH-JAMBI
Kota Sungai Penuh, penduduk setempat biasa
menyebut “spn”, salah satu nama daerah yang terdapat di provinsi Jambi. Kota
yang menghubungkan langsung provinsi Jambi dengan provinsi sumatra barat
tepatnya dengan Muaro Labuh sebelah timur dan pesisir selatan sebelah barat, baru
saja diresmikan oleh gubernur provinsi Jambi pada tanggal 8 oktober 2009. Yang
pada awalnya bergabung dengan Kabupaten kerinci dan kemudian mencoba
mandiri dengan membentuk daerah otonom
sendiri. Mulanya spn itu sendiri adalah salah satu kecamatan di Kabupaten
Kerinci dan merupakan ibu kota dari Kabupatan Kerinci. Pada saat ini spn genap
berusia 5 tahun.
Kota sungai penuh memiliki lebar sekitar
39.150 ha, lebih dari 50%nya adalah taman nasional dan sisanya adalah daerah
efektif perkotaan. Oleh sebab itu spn terkenal dengan kesejukannya, karena
masih banyak daerah hijau dan di kelilingi perbukitan yang nyaman jika di
pandang. Kota yang memiliki selogan negri “ SAHALUN SUHAK SALATOH BEDEA”
(bahasa daearah setempat), masih kental akan adat istiadat yang ditinggalkan
oleh nenek moyang, yang jika ditelaah dengan akal sehat/ logika sangat tidak
masuk akal, namun benar adanya. Ada banyak kegiatan adat istiadat yang
dilakukan oleh masyarakat Spn salah satunya adalah “KENDURI SKO” kegiatan ini
dilakukan untuk mengeluarkan benda-benda pusaka untuk dibersihkan. Serta untuk melantik
para Rio(salah satu tingkatan pemangku adat) oleh anak betino(kaum wanita)
kepada anak jantan(kaum pria) yang dipercayai mampu mengemban tanggung jawab
sebagai pemangku adat dan telah memenuhi kriteria. Yang dilaksanakan 1x10
tahun.
Spn juga banyak memiliki kesenian-kesenian
daerah diantaranya tarian, lagu dll. Tarian yang populer dikalangan masyarakat
spn adalah TARI ASEK dan TARI RENTAK KUDO. Kedua tarian ini memiliki persamaan,
yaitu sama-sama tari masal, artinya tarian yang dilakukan secara beramai-ramai.
Bedanya terletak pada pelaksanaan dan fungsinya. Tari asek dilakukan pada
acara-acara yang dianggap sakral seperti pada acara kenduri sko, fungsinya
adalah sebagai tarian persembahan. Sedangkan tari rentak kudo dilaksanakan pada
acara-acara non-formal seperti acra pesta pernikahan, perpisahan sekolah dan
kegiatan lain yang dihadiri orang banyak yang fungsinya adalah sebagai hiburan
semata.
Seperti halnya daerah-daerah lain yang ada di
nusantara, spn juga memiliki makanan khas, diantaranya adalah Lemang, lado
uwok, gule puteah dll. Lemang, merupakan makanan tradisional spn yang cara
membuatnya cukup sederhana yaitu dengan memasukkan beras ketan kedalam sepotong
bambu yang didalamnya telah dilapisi daun pisang, kemudian di bakar. Lado uwok,
merupakan sambal khas spn yang disantap dengan lalapan seperti buncis, daun
singkong, petai dan timun. Sedangkan Gule puteah, yang berarti gulai putih.
Gulai ini berbeda dengan gulai pada umumnya yang bewarna coklat
kemerah-merahan, gule puteah sesuai dengan namanya berwarna puteah(putih) yang
berisikan daging+kentang atau terkadang ayam+kentang.
Selain adat istiadat dan kesenian yang begitu
kental, spn juga memiliki beberapa prestasi yang membanggakan untuk ukuran kota
madya yang baru berumur beberapa tahun. Salah satunya adalah Juara I PHBS(Pola
Hidup Bersih dan Sehat) tingkat nasional. Perstasi yang sangat membanggakan
bagi kalangan masyarakat kota sungai penuh.
Indonesia adalah negara yang sangat kaya baik
dari segi sumberdaya alam, sumberdaya manusia dan kebudayaan. Sudah selayaknya
kita selaku warga negara yang baik melestarikan serta mengembangkan kekayaan
yang kita miliki ini tertama kekayaan kebudayaan. Kita harus bangga akan hal
itu,kita harus memperkenalkan kebudayaan kita kepada negara lain. Walaupun
tidak bisa mengenalkan seluruh kebudayaan yang ada karena sangat banyak dan
keterbatasan kita selaku makhluk ciptaan Allah swt. Minimal kita mampu
mengenalkan kebudayaan dari daerah kita sendiri.
aaaaaaaaaasssssssssyyyiiiiiiiikkk ccccccccccccccooooooooyyyy...............................
BalasHapusggggggggggokiiillllll abbbbbbiiiisssssss...........................(abis d'mandiin)